Dalam kehidupan manusia tentunya sering kali dihadapkan dengan berbagai masalah persoalan baik itu dalam lingkungan pekerjaan maupun kehidupan pribadi. Bagaimana setiap orang bisa menghadapi dan antisipasi permasalahan tersebut, tentunya perlu memahami apa yang menjadi akar masalah. Akar masalah merupakan penyebab mendasar yang memicu masalah dan hambatan. Untuk mencegah masalah agar tidak terulang dan menghindari perbaikan yang bersifat sementara, maka diperlukan teknik atau metode untuk mengidentifikasi masalah dan hambatan tersebut salah satunya adalah dengan menggunakan metode 5 Whys.
Metode 5 Whys adalah teknik analisis dalam mengetahui penyebab masalah dengan cara menggunakan pertanyaan “Mengapa?” secara berulang-ulang sebanyak 5 kali, metode ini menyasar langsung pada penemuan akar masalah atau root cause. Teknik ini pertama kali diperkenalkan oleh Sakichi Toyoda, pendiri Toyota Industries, dan sering digunakan dalam Lean Manufacturing dan Six Sigma. Metode 5 Whys bukan hanya berfokus pada timbulnya gejala permasalahan tetapi juga menyederhanakan dalam menganalisis sumber masalah. Setidaknya dengan metode ini orang bisa dengan cepat dan mudah menerapkannya karena hanya dengan menganalisis melalui 5 pertanyaan. Untuk mengetahui bagaimana proses 5 Whys terjadi simak contoh studi kasus dibawah ini:
Studi Kasus: Penurunan Penjualan
Masalah: Penjualan di toko menurun drastis bulan ini.
Berikut contoh pertanyaan untuk mengetahui permasalahan yang terjadi
Mengapa penjualan menurun? Karena jumlah pelanggan yang datang ke toko berkurang.
Mengapa jumlah pelanggan berkurang? Karena pelanggan merasa produk yang dicari tidak tersedia.
Mengapa produk yang dicari pelanggan tidak tersedia? Karena terjadi keterlambatan dalam pengiriman stok barang.
Mengapa terjadi keterlambatan pengiriman stok barang? Karena pemasok mengalami kesulitan dalam memenuhi pesanan tepat waktu.
Mengapa pemasok kesulitan memenuhi pesanan? Karena permintaan dari toko tidak diajukan sesuai jadwal pemesanan rutin.
Akar Masalah: Jadwal pemesanan ke pemasok tidak diatur dengan baik.
Solusi: Membuat jadwal pemesanan stok yang konsisten dan memastikan komunikasi rutin dengan pemasok.
Itulah penjelasan singkat tentang metode 5 Whys yang menggali penyebab dari akar suatu masalah dengan memberikan pertanyaan secara bertahap. Dengan menggunakan metode ini setidaknya dapat terlihat gambaran lengkap dari penyebab utama masalah dan merumuskan solusinya yang lebih efektif agar permasalahan tidak terjadi berulang-ulang.
****